DE-INDERAJA | Jakarta Kamis 20 September 2018, Deputi Bidang Penginderaan Jauh LAPAN pada Pusat Teknologi dan Data Penginderaan Jauh menerima kunjungan Pusdikbangspes Kodiklat TNI, peserta Pendidikan Kursus Kejuruan Teknik Komunikasi Satelit sebanyak 13 Siswa, didampingi Danseopslat Kolonel Mar RD Gozali Sulaiman dan Dansusjurtek Mayor Laut (T) Mulyono. Kunjungan Siswa Susjurtek Telekomunikasi dan Satelit TNI diterima oleh Kabag. Administrasi Pustekdata D.Heri Yuli Suryantara, S.Si., M.Sc. didampingi Narasumber Budi Gustiardi, S.Si., M.Sc Perekayasa Pustekdata dan Udhi Nugroho, S.Si. Peneliti Pusfatja.
Sambutan Danseopslat Kolonel Mar RD. Gozali Sulaiman menyampaikan terima kasih atas segala penerimaannya, dan kesempatkan ini sangat luar biasa bagi Pusdiklatspes Kodiklat dapat edukasi langsung ke LAPAN. Dengan kesempatan yang baik ini menghimbau para peserta siswa widya wisata ini dapat memanfaatkan sungguh sungguh ilmu tentang satelit penginderaan jauh yang akan di LAPAN, ujar Kol. Mar RD. Gozali Sulaiman.
Sambutan Kabag. Administrasi Pustekdata D.Heri Yuli Suryantara, S.Si., M.Sc, menyampaikan terima kasih atas kepercayaan berkunjung ke LAPAN Pekayon, kunjungan ini sudah yang ke 5 kalinya, semoga para siswa dari TNI dapat memperluas/ menambah wawasan ilmu pengetahuan tentang satelit lebih khususnya pada data satelit penginderaan jauh yang dimiliki oleh LAPAN dan juga dapat visitasi ke fasiltas fasilitas LAPAN.
Budhi Gustiandi, S.Si., M.Sc dari Pustekdata LAPAN, dalam paparannya menjelaskan tentang gambaran umum struktur organisasi LAPAN, tugas dan fungsi dari masing-masing kedeputian di LAPAN. Dilanjutkan dengan penjelasan tentang dasar hukum yang memperkuat tugas dan fungsi LAPAN di bidang penginderaan jauh. Juga dijelaskan tentang definisi penginderaan jauh, sistem perekaman data dengan menggunakan satelit penginderaan jauh, orbit-orbit satelit, hingga resolusi data penginderaan jauh.
Selain itu narasumber menjelaskan pula fasilitas, jenis layanan dan kerjasama yang telah dilakukan Kedeputian Penginderaan Jauh. Dalam penjelasannya, narasumber menyebutkan bahwa Kedeputian Penginderaan Jauh LAPAN memiliki tiga stasiun bumi penginderaan jauh yaitu Stasiun Bumi Parepare, Rumpin dan Pekayon. Stasiun Bumi Parepare yang akuisisi data satelit Terra, Aqua, S-NPP, Landsat-7/8, dan SPOT-6/7, Pleiades, TerraSAR. Himawari-8, MTSAT, NOAA, dan METOP.
Udi Nugroho, S.Si Peneliti Pusfatja memaparkan manfaat data satelit penginderaan jauh dapat untuk keperluan pemantauan perubahan lahan secara multi temporal, pemantauan di bidang pertanian, pemantauan di bidang pertambangan, pemantauan pertumbuhan pemukiman, pemantauan lahan sawah dan perkebunan, pemantauan potensi pariwisata, informasi Zona Potensi Penangkapan Ikan (ZPPI), desforisasi wilayah, Indentifikasi perkebunan sawit, Identifikasi perkebunan karet. Informasi data satelit penginderaan jauh tersebut diatas dapat di gunakan Pemerintah Daerah, Kementerian/Lembaga dan TNI POLRI. Kunjungan diakhiri dengan visitasi ke fasilitas Pustekdata ke Stasiun Bumi Jakarta, Data Center, Ruang Pelayanan.